Minggu, 31 Maret 2013

Tentang Kesempurnaan


            Sesempurna apa kesempurnaan yang ingin kau sempurnakan?
Ingat! Bahwa langit diciptakan dengan tingkatannya jelas untuk menyatakan bahwa SEMPURNA itu hanya milik-Nya.

Seringkali aku berpikir bahwa mencintai secara sempurna adalah puncak dari kelengkapan hidup. Karenanya aku mencintai banyak hal secara sempurna, mulai dari hal sesederhana kata sampai hal semenakjubkan hujan.
Namun, ada satu titik yang membuatku sadar bahwa cintaku tidak sempurna. Saat itu datang ketika kuyakini aku mencintaimu, tetap tanpa pamrih (selalu seperti itu) dan akan tetap seperti itu.
Aku merasa telah menggenapkan sempurnaku bersama cinta yang mengalir deras bersama namamu. Bagiku itu adalah kesempurnaan yang sempurna. Sebab parasmu melambungkan jiwaku walau tak sekali semua tentangmu juga menjatuhkanku hingga terpuruk.
Walau begitu, aku tetap mencintaimu.
Maka itu kusebut ini kesempurnaan rasa, karena kau begitu lekat dihatiku.

Aku mencintaimu secara sempurna. Benarkah??
Tidak! Ternyata aku salah.
Saat kuyakini aku mencintaimu dengan sempurna, aku lupa bahwa cinta itu sendiri tak punya kesempurnaan.
Aku lupa bahwa sempurna bukan milikku.
Aku lupa bahwa sempurna tak bisa diperjual-belikan.

Aku sadar bahwa aku tak mampu mencintai secara sempurna. Aku tak bisa menjadi sempurna untukmu atau siapapun.
Karena aku hanya insan. Segala kesempurnaan bukan milikku atau milik siapapun.
Adanya pagi, siang, malam, hujan dan segala keindahan semesta harusnya lebih dari cukup untuk membuktikan bahwa  Sempurna itu milik Allah.
Selamanya, hanya, selalu dan akan tetap Dia yang memiliki Kesempurnaan yang Sempurna. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar